Tahu nggak kenapa aku namain kue ini American chocolate truffle cake? Karena dulu waktu aku masih gadis dan bekerja di Mandarin Oriental Hotel Jakarta, terkenal sekali dengan American Chocolate Cakenya, dan aku selalu beli kalau lebaran untuk keluarga, dan pas natalan juga beli untuk aku kasih ke om dan tante ku. Dulu sih ga tahu kue itu terbuat dari apa, apalagi cara buatnya ya lebih ga tahu lagi. Tahunya ya kue itu sangat enak dan jadi best sellernya bakery di sana. Tapi sekarang ya jadi tahu karena sudah biasa bikin kue, jadi tahulah kira-kira kue itu terdiri dari apa aja. Makanya pas Ci Julianti kontak aku bertanya punya resep truffle cake atau tidak, aku langsung teringat American Chocolate Cakenya Mandarin Oriental Jakarta. Makanya aku langsung bilang, aku ga ada resepnya sih, tapi aku bisa bikinin resepnya, dan aku juga bilang hari ini bisa sambil live aku bikin. Karena pas kebetulan setengah hari kerja rabu itu, pas ga ada acara, ya lebih baik baking saja, buat ngisi waktu. Aku pikir aku mau bikin dengan resep devil food cake saja, karena kue devil food cake ini banyak di suka oleh orang-orang. Dan teringat saja dengan nama American Chocolate cakenya mandarin, karena aku mau namain kue ini American Chocolate tapi tambahin truffle, makanya aku pikir pake devil food cake saja resepnya orang America, karena kalau resepnya orang eropa, kue-kue mereka kebanyakan menggunakan sponge cake.

Ini ya resepnya, kalau mau liat live video aku bisa di klik link di bawah ini, ada 2 video
live membuat ganache dan penyelesaian American Chocolate Truffle Cake.
Untuk resep devil food cake nya bisa di klik link di bawah ini :
Membuat Ganache.
Sebelum kita mulai membuat ganache, aku mau berbicara sedikit mengenai ganache ini, sebetulnya ganache untuk glaze (menutup) kue atau untuk filling(isian) kue adalah sama dengan ganache untuk membuat truffle, dengan pengecualian proporsi dari whipping cream dan chocolatenya. Jadi kalau hanya ingin ganache sebagai glaze, proporsi attua presentase whipping creamnya lebih banyak. Kebalikan kalau mau membuat truffle sudah tentu persentase whipping creamnya lebih sedikit. Dan apabila untuk isian/filling sebagai penggangi buttercream, persentasenya bisa kita samakan antara whipping cream dan chocolate, tau kalau mau bisa di bedakan tetapi sedikit sekali perbedaannya.
Dan yang tidak kalah penting, mau di pakai untuk apa ganache ini. apabila untuk glaze/menutup kue, kita tuangkan ganachenya selagi masih hangat, agar ganache bisa meleber ke seluruh permukaan kue, tapi apabila untuk isian, tunggu dingin dan kental tetapi mesih sedikit lembek hingga kita bisa mengocoknya, sedangkan untuk truffle kita harus tunggu lebih lama lagi hingga ganache agak kaku dan kita bisa memulungnya.
Bahan-bahan:
- 450-500 gr chocolate couverture (cincang)
- 500 ml whipping cream
Cara membuat :
- Panaskan whipping cream dengan api sedans cenderung kecil, tidak perlu mendidih.
- Masukan ke dalam chocolate, tutup sebentar, 2-3 menit lalu aduk dengen spatula.
- Apabila belum semua coklatnya meleleh kita bisa panaskan campuran tersebut dengang cara di tim.
- Dinginkan ganache di kulkas sampai mngental dan sedikit padat tapi masih sedikit lembek, kira-kira 3-4 jam
- Kocok ganache dengan mixer sekitar 2 menit.
- Siap di gunakan

From my home to your home, baking with love



